Kemayoran-AQL Peduli melakukan survei lapangan pasca kebakaran yang melanda Jalan Kemayoran Gempol RT 03, 04, 05, 06, 07, 08, 09/ RW 05. Kel Kebon Kosong. Kec. Kemayoran. Jakarta Pusat. Kejadian ini diduga akibat korsleting listrik pada Selasa (10/12/2024) pukul 12.28 WIB. Survei tersebut dilakukan untuk menyiapkan keperluan mendesak kepada para korban.
Koordinator Lapangan AQL Peduli, M. Jamsary alias Bang Ayi, menjelaskan, delegasinya baru bisa dikirim pasca kebakaran di hari ke-3, Kamis (12/12/2024) Kemayoran, Jakarta Pusat.
“Kami baru memberangkatkan Tim AQL Peduli ke lokasi di hari ke-2 disebabkan informasi yang baru sampai ke kami,” ujar Bang Ayi.
Setelah itu, timnya melihat kondisi rumah warga dan beberapa bangunan yang habis terbakar. Kemudian dilanjutkan menuju lokasi pengungsian sekaligus persiapan keperluan logistik dan beberapa peralatan yang sekiranya dibutuhkan pada saat di lokasi tersebut.
Bang Ayi menjelaskan, survei lapangan tersebut merupakan tahap awal bagi timnya agar mempermudah nantinya untuk memetakan keperluan para korban pada saat di lokasi kebakaran.
“Kami melakukan survei terlebih dahulu agar kami tau kondisi langsung di lokasi, ternyata kondisi di lapangan cukup parah, dikarenakan permukiman yang padat penduduk, mempermudah api meluas di area tersebut, kemudian kami mendata keperluan apa saja untuk para korban,” Bang Ayi menjelaskan.
Kebakaran yang melahap 197 rumah semi permanen tepatnya di RT 003-009, RW 005 menyebabkan 594 KK atau sejumlah 1520 jiwa terdampak pasca kebakaran. Saat ini, warga terdampak di tempatkan di dua lokasi pengungsian. Pertama, di tempatkan di SDN 09 Kebon Kosong sejumlah 978 jiwa. Kedua, Lapangan Jusuf Hamka sejumlah 542 jiwa.
Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta masih menduga yang menjadi penyebab kebakaran ialah akibat korsleting listrik. Hingga kini, tim BPBD belum menemukan korban pasca kebakaran.
Untuk saat ini, bantuan logistik dari berbagai lembaga kemanusiaan sudah mulai banyak berdatangan terhitung dari awal kejadian Selasa (10/12/2024) nantinya untuk diberikan kepada korban kebakaran di Kemayoran. Jakarta Pusat.
