cropped-Desain_tanpa_judul__21_-removebg-preview-1.png

Akhlak Seorang Beragama (Tadabbur surat Al Ma’un)

Dalam Islam akhlak merupakan bagian penting karena ia melibatkan hubungan antara manusia dengan Allah SWT dan hubungan antara manusia dan manusia. banyak orang yang beragama, akan tetapi tidak memiliki akhlak dalam beragama. Seharusnya seorang yang beragama menunjukan akhlak kepekaan sosial dan kepedulian sosial dan hendaknya untuk selalu ikhlas dalam beribadah kepada Allah SWT.

Dalam Surah Al- Ma’un, Allah SWT. menjelaskan tentang pentingnya akhlak seorang Muslim dalam beragama, terlebih lagi bagaimana kepedulian sosial dan kepekaan seorang Muslim terhadap saudaranya.

Salah satu bentuk kepedulian sosial yang disebutkan pada surah Al-Ma’un adalah dengan berbuat baik kepada anak yatim dan memberi makan orang miskin. Dua hal tersebut menjadi barometer atau alat ukur seseorang apakah ia memiliki akhlak dalam beragama atau tidak.

  1. Berbuat baik kepada anak yatim.

Di dalam Al-Qur’an dan hadis terdapat banyak sekali perintah untuk selalu berbuat baik dan memuliakan anak yatim. Dalam Al-Qur’an Allah SWT berfirman,” Berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak ya tim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnusabil, serta hamba sahaya yang kamu miliki”. (Q.S An-NIsa:36). 

Dan nantinya ketika di Surga orang yang memelihara anak yatim akan sangat dekat dengan Rasulallah SAW. Sebagaimana sabdanya, “Aku dan orang yang memelihara anak yatim itu akan masuk surga seperti ini”. Nabi memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggang keduanya. (HR. Bukhari).

hal yang dibutuhkan seorang anak yatim bukanlah dari segi materi saja, akan tetapi yang ia butuhkan ialah kasih sayang, perhatian serta kepekaan daya rasa kita terhadap mereka, dan itulah hal yang paling dibutuhkan seorang anak yatim.

  • Bersedekah dan mendorong orang lain untuk bersedekah.

Bersedekah merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial kita terhadap sesama manusia. Sedekah juga menjadikan kita sosok yang berakhlak dalam beragama. Banyak sekali keutamaan yang kita dapatkan ketika bersedekah, ditambah lagi ketika kita mampu mengajak orang lain untuk bersedekah.

Zakat, sedekah, infaq dan wakaf menjadi salah satu kunci untuk membuat ketahanan ekonomi yang kuat dan membuat kita selalu teguh dalam beragama ketika bertemu dengan kefakiran.

Penutup.

Mari kita sempurnaka agama kita dengan menyempurnakan akhlak kita dengan bersedekah dan memuliakan anak yatim. Akan ada banyak sekali keutamaan dan balasan yang kita dapatkan ketika kita melakukan dua hal tersebut dan jangan sampai kita menjadi seorang yang beragama akan tetapi tidak memiliki akhlak yang beragama. Mari kita gunakan fisik dan harta kita untuk hal yang bermanfaat, tidak hanya di dunia tapi bisa bermanfaat di akhirat kelak.

Sumber.

Al-Qur’an dan terjemah.

Hadis Riwayat Imam Bukhari.

Khutbah Jum’at KH. Bachtiar Nasir (Akhlak Seorang Beragama)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
Scan the code