Solok, Sumatera Barat — AQL Peduli kembali menyalurkan bantuan darurat bagi warga terdampak banjir di Kabupaten Solok. Pada Minggu, 30 November 2025, tim relawan melakukan distribusi logistik ke tiga wilayah yang terdampak cukup parah, yaitu Desa Kotosani, Desa Muarao Pingai, dan Desa Sanin Baka. Aksi kemanusiaan ini menjadi salah satu upaya cepat untuk memenuhi kebutuhan dasar para penyintas di tengah kondisi lingkungan yang masih belum stabil.
Bantuan yang disampaikan meliputi 50 pakaian baru, 100 paket alat mandi, 150 makanan siap saji, 100 dus air mineral, serta 20 dus Indomie. Seluruh bantuan tersebut disalurkan langsung kepada warga yang menjadi korban banjir, dengan prioritas untuk keluarga yang mengalami kerusakan tempat tinggal dan kesulitan akses pangan.
“Penyaluran saat ini masih di daerah-daerah yang bisa kita jangkau karena keterbatasan akses,” ujar Edi Djun, Koordinator Lapangan AQL Peduli Sumatera Barat. Ia juga menyampaikan bahwa tim terus bekerja di bawah situasi yang penuh kewaspadaan. “Sebagai informasi saat ini, arus air masih cukup deras sehingga perlu untuk tetap siap siaga,” lanjutnya.
Pantauan relawan di lokasi menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah terdampak masih dikelilingi air, sementara akses jalan ke titik-titik tertentu terputus akibat arus sungai yang meluap. Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi tim dalam melakukan mobilisasi logistik, namun distribusi tetap dikupayakan dengan mengutamakan keselamatan relawan dan warga.
Melalui aksi ini, ratusan masyarakat dari ketiga desa telah menerima manfaat bantuan langsung. AQL Peduli memastikan proses distribusi logistik akan terus dilanjutkan secara bertahap sambil memantau penurunan ketinggian air dan perkembangan situasi di lapangan. Koordinasi intensif dengan aparat desa dan relawan setempat juga dilakukan agar penanganan lanjutan bisa berjalan lebih cepat dan tepat sasaran.
AQL Peduli menyampaikan terima kasih kepada para donatur dan mitra yang telah mendukung aksi kemanusiaan ini. Semangat solidaritas menjadi kekuatan bagi masyarakat Solok untuk bangkit dari bencana dan kembali membangun kehidupan seperti sediakala. Relawan masih bersiaga di lapangan untuk memastikan setiap bantuan sampai kepada mereka yang membutuhkan.
